Selasa, 05 Februari 2008

hujan vs. imlek

Kira kira sejak hari kamis yang lalu (31 januari 08) suasana jadi mendung sepanjang hari.
Waktu awal2 sih masih ada terangnya, sekitar jam 10-12..
makin kesini makin merata mendungnya..
dan gak sekedar mendung biasa..
tentunya mendung ini diiringi dengan hujan gerimis yang mengguyur
di satu kesempatan gerimis yang malu2..
di kesempatan yang lain gerimis yang tak tahu malu..

banyak yang bilang karna menjelang imlek
mungkin para pawang hujan berbondong2 dimintai tolong untuk mengumpulkan awan2 hitam yang sudah keberatan dan siap membagi2kan airnya
karna menurut kepercayaan mereka, hujan berarti berkah

emang sih buat kita (buat ku paling gak), ujan itu juga merupakan berkah
karna kalo ujan suasana jadi dingin (bikin melow juga)
trus kalo tidur jadi enaaaaaak banget (terbukti senen kemaren baru bangun jam 12 siang.. kqkqkq)
kemudian butir2 air itu akan membasahi padang padi dan menghasilkan bulir2 padi yang enak disantap
serta buah2an akan tumbuh dengan suburnya dan rumput2 akan menghijau dengan seksama (halah?!)

tapi kan kalo mendung bergerimis begini terus bahaya
jadi gak bisa nyuci baju, secara tempat jemurnya hanya beratapkan langit
padahal hari senin nanti bakalan melanglangbuana melaksanakan survey selama 4hari..
duh..
stok pakaian juga menipis
cucian dari khun2 londri juga tak kunjung datang..
tolong..

apakah ritual seperti ini (mendung2 gini) cuman berlaku dinegara2 yang memiliki penduduk yang merayakan taun baru cina alias imlek?
karena di indonesia sendiri hujan deras sudah mulai mengguyur sejak kurang lebih hari yang sama
bahkan di jakarta sudah terjadi banjir disetiap sudut kota (alhamdulillah rumah gak kena)
nah, bagaimanakah di negara2 lain, seperti amerika gitu, ato bahkan eropa
apa mereka juga terkena mendung yang berkepanjangan seperti ini?
karena kita semua tau kalo di tiap negara pasti ada yang namanya China town
dengan kata lain, pasti ada penduduk cina yang notabene merayakan imlek

yah, dibalik semua keterbatasan yang diakibatkan
kita cuman bisa mensyukuri berkah yang diberikan..
waktunya melanjutkan masa berhibernasi..

Tidak ada komentar: